[:en]
Display Area Design Concept
The Community Service Team of the Faculty of Cultural Studies (FCS) Universitas Brawijaya (UB) consisting of Rizki Nufiarni, M.A., Fredy Nugroho Setiawan, M.Hum., Fariska Pujiyanti, M.Hum., and Sri Utami Budi, M.A., assisted by a team of students, and a team from Kampung Biru Arema (KBA) involving the management of Pokdarwis (tourism awareness group), RT / RW administrators, and Kelurahan Kidul Dalem developing Disaster Mitigation Education Model in KBA.
This Community Service was focused on developing a model for disaster mitigation education as one of the tourism spots in KBA Malang. The activity, which is a collaboration between FCS UB and Malang City Tourism Office, aims to develop a tourist village in Malang. KBA was selected as a village that was given assistance regarding the direction of development by making it education-based tourism.
This program is part of a large program for KBA with three years of cooperation starting in 2019 with details of the first and second years for physical development and mapping, while the third year is for non-physical development such as training and management.
This Community Service activity began with designing a model. Once approved by the residents, the construction would be carried out by the residents. Mitigation mode in the form of displays such as kentongan (a bat made of bamboo or wooden sticks) as a communication tool for disaster markers, a Ganesha statue as a flood repellent, and health protocols during the pandemic. The residents were involved in the discussion process for determining the location, design, and construction of the modes. The students are involved in making and setting display layouts, as well as making designs.
Even though it was constrained because the Community Service Program could not be held according to the schedule due to LSSR (Large-Scale Social Restrictions), the programs still run well from April to October 2020. [RRS/DTS/MSH/PR FCS]
[:id]
Konsep Desain Area Display
Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya (UB) yang terdiri dari Rizki Nufiarni, M.A., Fredy Nugroho Setiawan, M.Hum., Fariska Pujiyanti, M.Hum., dan Sri Utami Budi, M.A., dibantu oleh tim mahasiswa, dan tim dari Kampung Biru Arema (KBA) yang melibatkan pengurus Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), pengurus RT/RW, dan Kelurahan Kidul Dalem mengembangkan Wahana Edukasi Mitigasi Bencana di KBA.
Pengabdian Masyarakat ini berfokus pada pengembangan wahana edukasi mitigasi bencana sebagai salah satu wahana wisata di KBA kota Malang. Kegiatan yang merupakan kerja sama antara FIB UB dengan Dinas Pariwisata kota Malang ini bertujuan untuk mengembangkan kampung wisata di kota Malang. KBA terpilih sebagai kampung yang diberikan pendampingan terkait arah pengembangan dengan menjadikannya sebagai wisata berbasis edukasi.
Program ini merupakan bagian dari program besar untuk KBA dengan kerja sama selama tiga tahun dimulai sejak tahun 2019 dengan rincian tahun pertama dan kedua untuk pembangunan fisik dan pemetaan, sedangkan tahun ketiga untuk pembangunan non fisik seperti pelatihan dan pengelolaan.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini diawali dengan membuat desain wahana. Setelah disetujui warga, pembangunan akan dilaksanakan oleh warga. Wahana mitigasi berupa display tentang mitigasi bencana seperti kentongan sebagai alat komunikasi penanda bencana, arca Ganesha sebagai penolak banjir, dan protokol kesehatan selama pandemi. Warga dilibatkan dalam proses diskusi penentuan lokasi, desain, dan pembangunan wahana. Adapun peran mahasiswa seperti terlibat dalam pembuatan dan pengaturan layout display, serta membuat desain.
Kendati sempat terkendala karena Pengabdian Masyarakat tidak dapat dilaksanakan sesuai jadwal dikarenakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), kegiatan tetap berjalan dengan lancar pada bulan April hingga bulan Oktober tahun 2020. [RRS/DTS/MSH/Humas FIB]
[:]