Bonjour à tous! Summer kali ini meninggalkan kesan manis untuk ketua himpunan bahasa dan sastra Perancis, Gazarasta Malibu yang berhasil menjadi bagian dari AMICIF 2019 di La Baule, Perancis. Selama kurang lebih 4 minggu, Gazarasta Malibu mengikuti beragam kegiatan yang disediakan oleh CIF. Berikut adalah cuplikan hasil wawancara atas pengalamannya selama mengikuti program CIF 2019.
Pertama, apakah CIF itu?
jadi, CIF (Centres Internationaux Francophones) adalah program pengenalan budaya dan bahasa Prancis, diselenggarakan oleh Lions Club de France yang ditujukan untuk para pemuda berusia 18-25 tahun dari penjuru dunia.
Apakah ada Persyaratan khusus untuk berpartisipasi dalam CIF ?
untuk mengikuti program CIF ini tentunya harus melewati proses seleksi oleh Lions Club yang disertai dengan beberapa persyaratan, salah satunya sudah memiliki kemampuan bahasa prancis di tingkat B1, dengan memiliki sertifikat DELF B1. Setelah terpilih, kita kemudian menjadi AMICIF.
Kalau begitu ada berapa banyak perwakilan dari tiap negara?
Pastinya kurang tahu. Tapi sejauh yang diketahui, dari Indonesia hanya satu orang setiap tahunnya. Tetapi ada juga negara lain yang mengirimkan 2 orang perwakilan.
Apa saja kegiatan yang dilakukan di sana?
selain mengunjungi bangunan bersejarah di Prancis, peserta juga melakukan presentasi tentang negara masing-masing, yang dibagi dalam konteks benua, jadi presentasi berlangsung selama 5 hari karena setiap harinya ada peserta dari 1 benua yang melakukan presentasi. Selain itu, peserta mengikuti kelas musik, teater, tari, dan kepenulisan, karena pada malam penutupan para peserta akan menyusun sebuah pertunjukan dengan menggunakan keempat elemen tersebut.
Tempat – tempat mana saja yang sudah dikunjungi ?
Selama 4 minggu, para peserta telah mengunjungi beberapa kota disekitar La Baule yaitu, Le Mans, Laval, Le Croisic, dan Nantes. Di setiap kota tersebut, kami mengunjungi beberapa bangunan bersejarah seperti museum, gereja, katedral, dan tempat-tempat bersejarah di tiap kota.
Bagaimana dengan akomodasi disana?
Akomodasi peserta ditanggung oleh Lions Club dan saat weekend, kami tidak tinggal di asrama sekolah seperti biasanya, melainkan tinggal bersama keluarga angkat dari Lions Club dan melakukan kegiatan-kegiatan yang sudah disiapkan oleh setiap keluarga.
Apakah kesan dan pesan yang didapat selama perjalanan ini?
kesannya, tentu saja program ini adalah salah satu pengalaman yang sangat baik dan tak terlupakan, karena dari program ini banyak sekali pengetahuan baru dan teman baru dari 24 negara yang berbeda-beda yang didapat. Peserta juga belajar menghargai budaya dari setiap negara, dan mendapatkan relasi di tingkat internasinal.
Apakah alasan yang mendasari untuk mengikuti CIF?
Untuk mengenal budaya prancis dalam kehidupan sehari-hari dan melancarkan bahasa prancis itu sendiri. Karena penggunaan bahasa prancis ini sangatlah penting untuk seorang mahasiswa bahasa dan sastra prancis.
